Minggu, 03 Maret 2013
My Inspiration Habibie & Ainun
Pak Baharudin Jusuf Habibie yang jenius dan Bu Hasri Ainun yang pintar merupakan inspirasi untuk kaum muda agar mau belajar lebih giat agar bisa menjadi seperti mereka. Di samping itu, ternyata mereka berjodoh, sungguh suatu takdir yang indah. Tapi apakah kita tidak iri dengan kejeniusan Pak Habibie ? sungguh hal bodoh bila tak iri dengan kejeniusannya. Kejeniusan yang jarang sekali di miliki oleh setiap individu. Namun setidaknya kita bisa untuk meniru dan mencontohnya sebagai tauladan yang baik. Lain dengan Ibu Ainun, Ibu Ainun adalah seseorang yang memiliki jiwa sosial yang tinggi, dan beliau pun merupakan wanita yang pintar, walaupun beliau sudah menikah dengan Pak Habibie, beliau tetap ingin menjadi dokter. Sungguh wanita yang berhati mulia.
Gilbert
Elliot-Murray-Kynynmound, 1st Earl of Minto
Gilbert Elliot-Murray-Kynynmound,
1st Earl of Minto atau Lord Minto (lahir
di Edinburgh,
23 April 1751– meninggal di Stevenage, 21 juni 1814 pada umur 63
tahun) adalah seorang
politikus dan diplomat inggris.
Ia pernah menjabat sebagai Gbernur Jendral India dari tahun 1806-1813 Pada tahun 1811 ia juga
sebentar pernah ditugasi menjadi Gubernur-Jenderal Hindia-Belanda sebelum ia serahkan kepada Raffles.
Gubernur Jenderal (di India)
Sir Gilbert Elliot Murray-Kynyn-mond atau yang lebih dikenal dengan nama Lord
Minto, Gilbert Elliot-Murray-Kynynmound, 1st Earl of Minto PC
(23 April 1751 - 21 Juni 1814), yang dikenal sebagai Sir Gilbert Elliott antara
1.777 dan 1797 dan sebagai The Lord Minto antara 1797 dan 1813, adalah seorang
diplomat politisi Skotlandia. Dia adalah raja muda yang berumur pendek
Anglo-Korsika Kerajaan 1793-1796 dan kemudian menjadi Gubernur-Jenderal India
antara 1807 dan 1813.
۞ Latar belakang dan pendidikan
Minto lahir
di Edinburgh, putra sulung Sir Gilbert Elliot, 3rd Baronet, dan Agnes, putri
Hugh Dalrymple-Murray-Kynynmound [1]. Ia adalah keponakan John Elliott,
Gubernur Newfoundland, dan penyair Jean Elliot , sedangkan Hugh Elliot adalah
adiknya dan Sir Charles Elliot keponakannya. Sekitar 1.763 Elliot dan
saudaranya Hugh dikirim ke Paris, di mana studi mereka diawasi oleh filsuf
Skotlandia David Hume, dan di mana mereka menjadi intim dengan Honoré Mirabeau.
Setelah melewati musim dingin dari 1766 dan 1767 di University of Edinburgh,
Minto memasuki Christ Church, Oxford, dan berhenti universitas ia dipanggil ke
Bar.
۞ Karier
Pada 1776
Minto memasuki parlemen sebagai anggota parlemen independen untuk Whig Morpeth.
Dia menjadi sangat ramah dengan Edmund Burke, yang ia membantu dalam serangan
di Warren Hastings dan Sir Elijah Impey, dan pada dua kesempatan adalah calon
gagal untuk kantor Speaker. Ia disumpah dari Privy Council pada tahun 1793 dan
pada 1794 ia diangkat sebagai raja muda dari yang berumur pendek Anglo-Korsika
Raya. Pada 1797 ia diasumsikan nama-nama tambahan Murray-Kynynmound dan
diciptakan Baron Minto, dari Minto di County Roxburgh. Dari 1799-1801 ia adalah
Utusan-Luar Biasa ke Austria, dan telah selama beberapa bulan Presiden Dewan
Pengendalian ia diangkat Gubernur-Jenderal India pada akhir 1806. Kabupaten
Minto di New South Wales, Australia, bernama setelah dia tahun 1809. Dia
memerintah sampai 1813, di mana ia memperluas kehadiran Inggris di wilayah itu
ke Maluku, Jawa, dan harta benda Belanda lainnya di Hindia Timur selama Perang
Napoleon. Dia kemudian menciptakan Viscount Melgund, dari Melgund di County
Forfar, dan Earl of Minto, dari Minto di County Roxburgh.
۞ Keluarga
Lord Minto
menikah dengan Anna Maria, putri dari Sir George Amyand, 1st Baronet, pada
tahun 1777 [2]. Putra kedua mereka adalah komandan angkatan laut Laksamana Hon
tersebut. Sir George Elliot sementara mereka ketiga anak Hon tersebut. John
Elliot adalah seorang politikus. Lord Minto meninggal di Stevenage,
Hertfordshire, pada 21 Juni 1814, usia 63, dan dimakamkan di Westminster Abbey.
Ia berhasil judul nya oleh putra sulungnya, Gilbert. Lady Minto meninggal pada
bulan Maret 1829.
Sehingga di tunjuklah Raffles
sebagai Letnan Gubernur oleh Lord Minto sebelum kembali ke Kalkuta (Vlekke,
2008). Lord Minto menyukai Raffles karena kecerdikanya, keterampilan, dan
kemampuannya dalam berbahasa Melayu, sehingga ia dikirim ke Malaka Pada tanggal 3 Agustus 1811, Angkatan Laut Inggris mendarat di Teluk Batavia di bawah pimpinan Gilbert Eliot, Lord Minto, dan Thomas Stamford Raffles. Armada angkatan laut
Inggris terdiri dari 100 kapal dengan membawa 1.200
orang.
Sabtu, 02 Maret 2013
Blog Barukuu
Akhirnya sempet juga bikin blog baru ini, yang dulu gak bisa dibuka lagi, hiss paling bete kalo udah gak bisa di buka gitu :/
makasih udah mampir, hehehe :D
makasih udah mampir, hehehe :D
Langganan:
Komentar (Atom)